Pantai ini memang tampak asing bagi temen2… pantai yang jaraknyanya skitar 3 jam perjalanan dari wilayah jogja ini pasti lah sangat menaarik. memang pantai ini rada kurang terjamah.. alias masih sepi. contohnya pantai siung yang terletak di kabupaten gunung kidul yang rada2 wetan. jalur yang ditempuh cukup mudah . kalo daari jogja melitaasi bukit pathhuk hingga sampai alun2 wonosari dan megambil rute ngidul ngetan. yah bisa lah kalian mengikutinya. orang udah adda plakatnya kok dijalan2 hingga pantai tersebut. saya rasa perjalannan sanagt mengasikkan karena dapat melihaat bukit2 kapur atau jurang2 yang dalem. terasa kita menjadi kecil diantara bukit2 itu, Pemandangan akan terasa lebih dalam lagi kalo sudah mengdekaati pantai. jalanyang kecil berliku-liku tapi cukup halus,sangat asik kalo diewati beberapa teman tapi haaati2 jalanan sangat sepi dan menikung juga tanpa marka jalan yang dipasang. kalian akan menemukan perkampungan atau desa kecil sepanjang perjalanan. desa-hutan-desa-hutan… sebaiknya jangan melakukan perjalanan malam karena disampng tidak bisa menikmati pemandangaan. jalan akan lebih berbahaya.

sebelum sampai anda akan menemui TPR atau pintu massuk. . nah kita diwajibkan membayar 3000 perrak saja. setelah itu.. gooo lagi…. denganjalan yang curam nan sepi.

akhirnya gemuruh air dan riak laut akan anda dengan … oh saya rasa pantai juga sudah terlihat…. terasa asik sekali. akhirnya kita sampai juga dipantai. mau parkir dalam atau pada tepi pantai. mending parkir didalam aja. kalo saya parkit ditempat base came anak pencinta alam. parkir aja dulu bayr belakangan cuma 1000 perak…

Nah dari sini kalian akan melihat tepi pantai yang lumayan sempit disisi kiri atau timur dengan tekstur pasir pantai yang lumayan lembut. terlebih ada beberapa kapal nelayan yang menepi di pantai. memang kadang nelayan sering melaut disini.

tapi obyek yang paling bagus adalah kalian harus berjalan kebarat menuju tebing. ada kok anak panahnya. itu merupakan wahana untuk panjat tebing. walau dengan jalan setapak yang kecil tetapi sangat mengasikkan. sabar dulu jalanmemang menanjak…hehehe… nah hebat bukan pemandangannya kalian bisa melihat batu2 karang yang gede2 yang terjal nan agung. untuk sekedar ngobrol santai mampir aja digubuk pada tengah2 area. gubuk warna merah kalo belum dicat ulang.. enak kan?? sambil makan cemilan bekal atau minum minuman dingin pasti enak.

Ingin lihat pemandangan yang lebih indaah.. berjalan aja terus ke barat alias ngulon. kalian akan lihaat pemandangan yang lebih indah. karang-laut- deburan ombak ke karang.. wuih… jOSSS apa lagi kalo kalian mempunyai kamera DSLR…. pasti jeprat-jeprat mpe baterai habis..

Awas…. jangan buah sampah sembarangan!!! mengotori alam haram disini! tentunya itu sesuai dengan pribadi kalian.saya harap kalian mempunyai pribadi yang bagus.

Tempat ini juga sangat ccocok untuk kegiatan sharing atau ngobrol. tapi bukan camping memakai doom atau tenda. karena disini dilarang mendirikan tenda tersebut. karena kita tahu bermukim dibawah karang kanjuga berbahaya. sapa tahu jugruk hayo. makanya kalian gak boleh ndirikan tenda.

Buat yang lagi dapet manisnya madu cinta… cieeeee…. tempat ini nyaman banget untuk ngobrol-curhat-berbagi. karena tempat yang romantis, tempat yang nyepi. Asal jangan berbuat mesum saja. Dijamin bisa kualat!!! karena tempat ini masih natural masih banyak sisi gaib yang mengelilinginya.

alhasil betah banget dah ditempat ini mpe malem… kgak kerasa juga… kalo kamu mpe matahari terbenam..wuihhhhh….. bisa loh lihat… naek aja batu karng tertinggi dan look…. JOOOOOOSSSSSSSSSSSSS…..

Kalo saya pribaadi skitar jam 4 saya bertolak ke pantai berikutnya yakni pantai wedi-ombo…. yah sekitar setengah jam-an jalannya juga hampir sama beliku2…..

Tentunya dipantai ini juga dikenakan retrubusi… saya sarankan jika sampai malam parkir motornya dimasukkan dipekarangan rumah aja. mungkin bapak penjaga TPR disini juga akanmenyarankan demikian. karena lebih aman… Uang TPR disini lebih mahal sekitar 5000 perak…. untuk 1 motor dan 2 orang.

Dari tempat paarkir memang belum nampak itu pantai… karena kita harus menuruni tebing sekitar 200 meter heheh.. cukup melelahkan juga apa lagi naeknya…

nah.. pantai udah kelihatan. memang pantainya nampak ramai pedagang– tapi saya rasa pada tutup semua. krena udah sore… mungkin pada buka kalo hariliburan atau hari minggu saja… jadi ini pantai terkesan sepi sekali….

pantainya berpasir putih dan banyak batu karang berserakan.
pantai akan terkesan panjang dan landai… kalo kalian sampai dipantai ini pada siang hari.. kalian tidak akan bingung mencari tempat berteduh.. karena banyak sekali pohon2 tinggi disekitar pantai yang nyaman untuk berteduh…. sambil berteduh.. sambil makan dan ngobrol dan melihat pantai…. dan deburanombak wooooouiiiiiii…. FANTASTIK sekali.. damai…. ingin bermain dibatu karang…. banyak batu karang yang menjorok kelaut…. asik sekali…

tak lupa jika matahari terbenam sempurna… JOSSSSS…… anda akan dapat melihat keindahan yang mengagumkan… indah sekali. Matahari akan menguning… awan2 diataaasnya akan nampak sembirat memerah… oh indah sekali… nampak pantulan sinar matahari diatas air laut yang tenang membuat suatu garis yang mengkilap. yang wajib diabadikan dengan kamera tentunya…..hik..hik.. apa lagi kamera yang bagus.

serasa betah mpe malam ddisitu… tapi mending cepet pulang aja dah…sepi banget… kecuali kalo banyak temen dan berani.

Perjalanan aku lanjutkan ke pantai berikutnya… yakni pantai “sadeng” kata orang ini pantai merupakan TPI ( tempat pengalangan Ikan ) skitar 45 menit perjalanan. karena kami hanya berdua dan modal nekad.. wuihhhhhh…. sangat2 menakutkan perjalan jalan yang sepi dan berkelok-kelok… hati-hati jalan buntu… saya masuk jalan buntu dengan hutan ujungnya. very2 berbahaya….

Mpe sana pantai nya cukup berpenduduk.. banyak kapal2 tongkang besar dan aaroma amis sangat tercium… saya hanya berkeliling bentar. melihat ikan2 dimasukkan kedalam tong berisi es… nampak dikejauhan lampu2 kapal yang berkedap kedip yang menandakan ada kapal yang terapung disana…. kemudian kami memutuskan untuk bertolak..

Karena dari siang belum makan kami… mampir beli mie ayam… diwarung terdekat.. nyam2… kemudian beribadah juga lalu cabut!!!!

kami memutuskan untuk lewat jalur wonogiri… walaupun lebih jauh dan memutar.. sama saja jalanuntuk kesana sangat gelap-dingin-berliku dan seyem….. kami lewat per4 pracimantoro kemudian ke utara menuju wonogiri…. melewati waduk gajah mungkur serta PLN. sayangnya kami tidak melewati alun2 kota wonogiri….

lalu perjalanan kami lanjutkan hingga kita beristirahat di alun2 kota klaten yang  notabene hari itu malem minggu.. wah,, menyenangkan sangat2 ramai dan meriah… banyak orang muda disini. selelah agak sepi kami memutuskan untuk pulang…. dan akhirnya kami tiba dikediaman qentoz… dan tidurlah kita….